Image of Kakawin Sutasoma

Text

Kakawin Sutasoma



Cerita dalam Kakawin Sutasoma mengisahkan perjalanan hidup Pangeran Sutasoma, seorang anak raja dari Kerajaan Astinapura, yang memilih untuk meninggalkan kehidupan istana yang mewah dan menjadi seorang pendeta Buddha. Sutasoma bertekad untuk menegakkan dharma (kebenaran dan kebajikan) dan mengajarkan toleransi serta nilai-nilai spiritual. Perjalanannya penuh dengan cobaan dan petualangan, di mana ia menunjukkan keberanian, kebijaksanaan, dan keteguhan hati dalam menghadapi berbagai tantangan dan mengalahkan raksasa pemakan manusia, akhirnya membawa hikmah besar kembali ke kerajaannya.

Testimoni

Kakawin Sutasoma yang berasal dari puncak kemegahan Kerajaan Majapahit akhir abad ke-14 bukan sekadar riwayat panjang dengan unsur narasi dan keindahan sastera saja, tetapi juga kekayaan unsur filsafat khas Indonesia. Terjemahan yang disajikan di sini dapat dikatakan mengatasi rintangan kesulitan bahasa aslinya, sehingga berhasil mencapai status kesusasteraan zaman modern, oleh karena kelancaran dan kehalusan bahasanya yang mengesankan. – Prof. Dr. S.O. Robson, Ahli Jawa Kuno Monash University

Kehadiran terjemahan bahasa Indonesia dari bahasa Jawa Kuno Kakawin Sutasoma—sumber semboyan Bhineka Tunggal Ika dikutip—ini bukan saja memudahkanmendalaminya, tetapi juga akan menguatkan amalan makna sosialnya. – Prof. Dr. Noerhadi Magetsari, Guru Besar Arkeologi FIB UI


Ketersediaan

9786029402940899. 222 Tan kMy LibraryTersedia

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
899. 222 Tan k
Penerbit Komunitas Bambu : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
xxv, 539 p. ; 14.5 × 21 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-602-9402-94-0
Klasifikasi
899. 222 Tan k
Tipe Isi
Text Book
Tipe Media
Buku
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this